SUKSES; BUDIDAYA TANAMAN RINU dengan CEPAT (Jenis Tanaman Lada)
Rabu, 13 Februari 2019
Miftahfaridsa.Site - Mungkin bagi sebagian orang tanaman ini belum begitu dikenal ,, tanaman rinu adalah termasuk jenis tanaman rempah hampir satu level dengan tanaman rempah yang lainnya seperti cengkih , lada , kapol , dan tanaman rempah yang lainnya, namun perlu untuk di ketahui bahwa saat ini tanaman rinu tersebut sedang sangat naik pamornya di bandingkan dengan tanaman sejenisnya atau tanaman jenis rempah lainnya yang masih satu level dengannya.
Yang menyebabkan rinu populer dan jadi tanaman primadona dibanding tanaman lainya dikarenakan dari segi komoditas yaitu nilai jual tanaman ini jauh berada posisi paling teratas dari deretan harga rempah lainnya , harga rinu di pasaran saat ini yaitu sekitar dua ratus ribu rupiah per- kilogram kering jauh melampoi harga cengkih di pasaran yaitu sekitar delapan puluh ribu rupiah per- kilogram keringnya.
Namun bagi kebanyakan petani mempunyai anggapan bahwa tanaman ini sukar untuk di budidayakan , akan tetapi apabila dilakukan dengan penuh ketekunan sebenarnya tanaman ini cukup muda, asalkan mempunyai pengetahuan yang cukup untuk mempraktekannya, berikut akan dijelaskan mengenai tatacara dan teknik menanam rinu secara ringkas dan sederhana serta mudah untuk dipahami.
Perlu untuk di ketahui bahwa jenis tanaman rinu adalah jenis tanaman rambat sehingga memerlukan tanaman lain untuk dijadikan sebagai pijakan dalam proses perambatannya, sebenarnya hampir semua jenis tanaman atau pohon dapat digunakan untuk dijadikan rambatannya akan tetapi untuk mendapatkan hasil yang memuaskan jenis tanaman yang digunakan sebagai tempat rambatanya haruslah dipilih secara selektif.
Yang menyebabkan rinu populer dan jadi tanaman primadona dibanding tanaman lainya dikarenakan dari segi komoditas yaitu nilai jual tanaman ini jauh berada posisi paling teratas dari deretan harga rempah lainnya , harga rinu di pasaran saat ini yaitu sekitar dua ratus ribu rupiah per- kilogram kering jauh melampoi harga cengkih di pasaran yaitu sekitar delapan puluh ribu rupiah per- kilogram keringnya.
Namun bagi kebanyakan petani mempunyai anggapan bahwa tanaman ini sukar untuk di budidayakan , akan tetapi apabila dilakukan dengan penuh ketekunan sebenarnya tanaman ini cukup muda, asalkan mempunyai pengetahuan yang cukup untuk mempraktekannya, berikut akan dijelaskan mengenai tatacara dan teknik menanam rinu secara ringkas dan sederhana serta mudah untuk dipahami.
Perlu untuk di ketahui bahwa jenis tanaman rinu adalah jenis tanaman rambat sehingga memerlukan tanaman lain untuk dijadikan sebagai pijakan dalam proses perambatannya, sebenarnya hampir semua jenis tanaman atau pohon dapat digunakan untuk dijadikan rambatannya akan tetapi untuk mendapatkan hasil yang memuaskan jenis tanaman yang digunakan sebagai tempat rambatanya haruslah dipilih secara selektif.
Berikut akan dijelaskan mengenai kriteria tanaman yang bagus dan cocok sebagai tempat merambatnya rinu :
.
1 jenis pohon yang dipilih usahakan mempunyai bentuk daun yang tidak terlalu lebat ,
2 jenis pohon yang dipilih dapat diperkirakan mempunyai usia yang relatip panjang
3 jenis pohon yang dipilih diusahakan tidak mempunyai bentuk batang yang licin
sebagai tambahan pohon-pohon yang cocok dijadikan tempat merambatnya rinu adalah pohon lantoro dan pohon pete.
.
1 jenis pohon yang dipilih usahakan mempunyai bentuk daun yang tidak terlalu lebat ,
2 jenis pohon yang dipilih dapat diperkirakan mempunyai usia yang relatip panjang
3 jenis pohon yang dipilih diusahakan tidak mempunyai bentuk batang yang licin
sebagai tambahan pohon-pohon yang cocok dijadikan tempat merambatnya rinu adalah pohon lantoro dan pohon pete.
Kemudian setelahnya kita tahu mengenai jenis tanaman yang cocok dijadikan tempat merambatnya tanaman rinu sekarang kita akan mempelajari bagaimana cara budidaya atau proses pembibitannya , untuk diketahui dikarenakan rinu adalah jenis tanaman rambat sebenarnya hampir semua bagian dari tumbuhan rinu tersebut dapat dijadikan bibit baik itu bagian batang, bagian pucuk ataupun bagian selernya yaitu bagian anakan dari batang rinu tersebut yang menjalar di bawah, banyak dikalangan petani pemula yang mengatakan terus mengalami kegagalan walaupun sudah mengetahui bagian bagian tanaman rinu yang bisa di jadikan bibit tapi banyak diantaranya tidak berhasil tumbuh dan cepat kering sampai akhirnya mati dan busuk, sebenarnya ada metode khusus yang harus coba untuk di praktekan dan bisa coba anda praktekan sendiri dan buktikan mengenai keberhasilannya.
Berikut Adalah Metodenya:
1. dalam memilih bibit yang khusus mengambil bagian selernya untuk dijadikan bibit usahakan jangan yang terlalu tua atau terlalu muda, usahakan ambil yang bagian tengahnya saja;
2. apabila mengambil dari bagian pucuk ambil bagian tanaman yang merekat pada batang;
3. apabila mengambil bagian batangnya usahakan ketika diambil harus hati-hati tidak boleh lecet;
4. apabila mau langsung di tanam pada lahan secara langsung tidak melalui proses pengetiman terlebih dahulu pada polibek dalam proses menanamnya tidak boleh terlalu dalam tapi cukup tanam di bagian permukaan tanah saja;
Sekian dulu trik dan tips dari saya dalam proses budidaya rinu mudah-mudahan bermanfaat dan selamat mencoba, untuk pertnayaan lebih lanjut lagi silahkan hubungi Contact Us Blog ini.
Oleh:
NOORHILMI